Di tengah aktivitas kota dan kesibukan di Jepang yang terus menerus, terdapat komunitas Muslim yang tetap menjalankan tradisi ibadah kurban dengan penuh dedikasi dan keikhlasan. Meskipun jauh dari tanah air, warga negara Indonesia (WNI) di Jepang, bersama dengan umat Muslim lainnya, telah menunjukkan bahwa jarak dan perbedaan budaya tidak menjadi penghalang untuk melaksanakan salah satu rukun Islam ini.
Mengenal Ibadah Kurban di Jepang
Ibadah kurban di Jepang dilaksanakan dengan dua pilihan utama: berkurban di Indonesia atau di Jepang itu sendiri. Keluarga Masyarakat Islam Indonesia (KMII) Jepang, sebagai salah satu koordinator kegiatan ini, memfasilitasi kedua opsi tersebut dengan prosedur yang telah disesuaikan dengan regulasi setempat.
Berkurban di Indonesia
Bagi mereka yang memilih untuk berkurban di Indonesia, prosesnya dimulai dengan pembayaran uang kurban melalui KMII. Hewan kurban kemudian dipotong dan didistribusikan di Indonesia dengan bantuan beberapa lembaga amil zakat yang terpercaya, seperti Dompet Dhuafa dan Lazismu.
Berkurban di Jepang
Sementara itu, untuk pelaksanaan kurban di Jepang, KMII juga memfasilitasi pemotongan hewan kurban di rumah pemotongan hewan yang telah memenuhi standar. Proses ini tidak dilakukan di masjid, dan karena regulasi di Jepang, daging harus dibekukan sebelum didistribusikan.
Prosedur dan Regulasi Khusus di Jepang
Proses pemotongan hewan kurban biasanya dilakukan di rumah potong di Saitama, utara Tokyo, dan bekerja sama dengan Chiba Islamic Culture Centre (CICC) yang merupakan koordinator se-Jepang. Setelah pemotongan, daging kurban dibekukan sesuai dengan regulasi pemerintah Jepang sebelum didistribusikan kepada jamaah.
Kegiatan Komunitas dan Distribusi Daging Kurban
KMII Jepang berkoordinasi dengan masjid-masjid di berbagai daerah di Jepang untuk pendistribusian daging kurban. Tujuan distribusi ini adalah untuk memberikan kepada mualaf dan berbagai komunitas masjid yang ada di Jepang. Ini merupakan bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap sesama umat Muslim, terutama bagi mereka yang baru memeluk Islam.
Harga Hewan Kurban
Harga hewan kurban di Jepang bervariasi, tergantung pada jenis dan ukuran hewan. Misalnya, untuk sapi wagyu, harga yang ditetapkan adalah 50.000 yen ditambah biaya pengiriman 3.000 yen. Sedangkan untuk satu ekor sapi dengan berat rata-rata 294 kilogram, harga yang dibandrol adalah 350.000 yen ditambah 20.000 yen biaya pengiriman.
Meskipun berada di negeri sakura yang jauh dari tanah kelahiran, WNI di Jepang tetap menjaga semangat berbagi melalui ibadah kurban. Dengan prosedur yang telah disesuaikan dengan regulasi setempat, mereka menunjukkan bahwa kepatuhan terhadap ajaran agama dan kepedulian terhadap sesama tidak mengenal batas.
Ayo Berikan Komentar Terbaikmu 👍🐱🏍